Beras Berkecambah termasuk juga beras jenis ini. Bedanya adalah telah ada tumbuh tunas baru (kecambah) yang berasal dari bagian mata beras

Tunas baru (kecambah) yang muncul seukuran satu milimeter menandakan enzim-enzim dalam bulir beras bekerja mempersiapkan pertumbuhan tanaman baru. Dan ternyata proses munculnya kecambah (perkecambahan/germinated) telah meningkatkan kandungan gizi beras E-nya naik sampai 10 kali lipat. Tunas satu milimeter itu mengandung enzim Protylendopetidase, yaitu zat yang sangat ampuh mencegah penyakit Alzheimer (menurunnya daya ingat).

Zat Gamma Aminobutyric Acid (GABA) naik menjadi 10 kali lipat.

GABA adalah sejenis asam lemak baik yang sangat kuat dalam menyapu lemak-lemak jahat dan kotoran penyumbat pada pembuluh darah.

Kandungan asam Amino Essensial Lysine naik menjadi 3 kali lipat. Zat ini sangat ampuh mengatasi kolesterol dan darah tinggi. Beras berkecambah mengandung serat yang tinggi sehingga ampuh menjaga kesehatan organ pencernaan.

Proses perkecambahan/germinated, bisa dilakukan dengan

merendam beras yang masih mengandung mata beras dan kulit berasnya selama 22 jam pada suhu 32°C (ganti air rendaman 4 jam sekali) hingga muncul kecambah.

Setelah itu baru ditanak kemudian bisa dikonsumsi. Tapi sekarang kita sudah bisa mendapatkan jenis beras berkecambah yang bisa langsung ditanak tanpa mesti merendamnya 22 jam terlebih dahulu. Nama produknya adalah Germinated Organic Rice (GOR), dapat diperoleh di pasar swalayan.