Mengenal 6 Jenis Sakit Kepala Dan Penyebabnya | Holistu
Rated 1/5 based on 4 customer reviews
Mengenal 6 Jenis Sakit Kepala Dan Penyebabnya
1/ 5
by

Mengenal 6 Jenis Sakit Kepala Dan Penyebabnya


gambar yang menjelaskan tentang jenis-jenis sakit kepala

      Sakit kepala bisa menyerang siapa saja dan muncul kapan saja. Keadaan tentu yang sangat mengganggu ketika terserang sakit kepala. Penting untuk diketaui bahwa sakit kepala itu tak semua sama, ada karakteristik dan penyebabnya yang membedakan. Tercatat ada 6 jenis sakit kepala yang berbeda-beda.
Jenis sakit kepala yang pertama adalah sakit kepala karena tegang. Sakit kepala yang paling banyak dialami orang, disebabkan adanya tekanan pada saraf dan otot kepala. Perasaan sakit tegang tersebut dikirimkan menuju otak dan terjadilah sakit kepala. Gejalanya adalah kaku pada bagian belakang kepala dan terasa berat sampai sekitar leher. Pemicunya adalah keadaan stres atau tekanan berat pada diri, dehidrasi, paparan asap, situasi yang bising, dan terlalu lama berposisi tegang semisal melihat layar TV, HP atau komputer.   
Jenis sakit kepala yang kedua adalah sakit kepala berulang. Sakit kepala jenis ini timbul berulang dan muncul mendadak tetapi bisa hilang dengan sendirinya. Pemicu sakit kepala berulang adalah terlalu seringnya atau kebiasaan menggunakan obat penghilang / pereda rasa sakit kepala. Sakit kepala berulang akan terjadi ketika sulit tidur, terlambat makan, kurang air putih, dan tertekan. Gejala-gejala yang menyertainya yaitu pegal-pegal sekitar leher belakang, tiba-tiba terserang sakit kepala, cemas, mudah emosi, dan kebingungan.
Kemudian ada lagi sakit kepala karena migrain. Sakit kepala yang menyerang satu sisi kepala saja ini disebabkan adanya perubahan pada aliran darah yang menuju korteks serebal (bagian terluar otak besar). Gejala terserang migrain adalah kepala nyeri / berdenyut, mual, bahkan bisa sampai muntah, penglihatan terganggu (kabur) dan sensitif pada suara serta cahaya. Pemicu migrain adalah faktor hormon (keturunan), terkena stres, kurang tidur (istirahat), dan pola makan yang salah.
Jenis sakit kepala yang selanjutnya adalah sakit kepala cluster. Merupakan jenis sakit kepala yang cukup langka, serangan sakit kepala ini mengikuti suatu pola. Dalam tahap tertentu serangan sakit kepala cluster bisa terasa nyeri sekali. Pemicunya adalah merokok, kafein, aroma bau yang kuat / menyengat,  dan konsumsi alkohol. Gejala yang ditimbulkan yaitu tubuh berkeringat, cemas, panik, mata dan rongga hidung mengeluarkan cairan.
Sakit kepala sinusitis merupakan jenis sakit kepala yang kelima. Saat sinus mengalami peradangan karena adanya infeksi (infeksi saluran pernafasan) maka sakit kepala akan muncul. Gejala yang ditimbulkan saat sakit kepala sinusitis adalah tubuh demam dan hidung tersumbat. Jenis sakit kepala yang terakhir adalah sakit kepala vertigo. Ketika terserang vertigo, tubuh akan terganggu keseimbangannya dan penglihatan terasa seperti berputar-putar. Penyebab vertigo adalah kelelahan yang luar biasa atau karena gangguan pada organ otak yang disebabkan adanya pertumbuhan kista / tumor jinak.   

Referensi:
Febrianti Diah Kusumaningrum, Ini dia 5 jenis sakit kepala yang tak boleh diremehkan, https://www.merdeka.com/sehat/ini-dia-5-jenis-sakit-kepala-yang-tak-boleh-diremehkan.html, (diakses 30 Juni 2016)
Henny Anugerah, 7 Jenis Sakit Kepala dan Gejalanya, https://halosehat.com/penyakit/sakit-kepala/jenis-sakit-kepala, (diakses 14 November 2016)

Lily Turangan, Kenali 5 Jenis Sakit Kepala, http://lifestyle.kompas.com/read/2016/01/20/070500023/Kenali.5.Jenis.Sakit.Kepala, (diakses 20 Januari 2016)

Majalah Holistu

Mempromosikan kehidupan sehat holistic melalui artikel-artikel sederhana (yang di-review oleh ahlinya) maupun promosi-promosi yang bersifat penyuluhan, eksibisi, seminar-seminar dan konvensi.

No comments:

Post a Comment