Perbedaan Tepung Mata Beras dan Bekatul | Holistu
Rated 1/5 based on 4 customer reviews
Perbedaan Tepung Mata Beras dan Bekatul
1/ 5
by

Perbedaan Tepung Mata Beras dan Bekatul

Perbedaan Tepung Mata Beras dan Bekatul

Mata Beras adalah bagian dari beras yang berada di ujung disebut juga embrio beras. Kedua bagian ini (mata beras dan kulit ari) sering hilang (tidak ada) saat kita mengkonsumsi beras putih/nasi putih. Karena bagian ini terlepas saat proses penggilingan. Padahal bagian inilah yang sangat bermanfaat bagi tubuh karena mengandung protein yang tinggi.

Ada 3 lapisan yang terlepas, sebelum padi diproses penggilingan menjadi beras, yaitu pertama kulit padi (disebut juga dedak padi), kedua rice bran (bekatul), dan ketiga germ (kulit ari), kemudian barulah didapat endosperm (beras/daging beras). Bagian mata beras (embrio) juga terlepas saat proses penggilingan tersebut.

Bagian yang disebut Bekatul adalah kulit sebelah dalam setelah kulit padi, disebut juga rice bran. Sedang kulit ari bukanlah bekatul. Kulit ari sendiri adalah pembungkus endosperm (kulit bagian setelah bekatul). Lalu apakah Tepung Mata Beras adalah Bekatul ? tentulah bukan. Bekatul adalah hasil pengolahan dari rice bran. Sedang Tepung Mata Beras merupakan perpaduan antar mata beras (embrio) dengan kulit ari (germ), kedua bagian ini sangat tinggi proteinnya.

Itu sebabnya, pemanfaatan kedua bagian beras tersebut menjadi sangatlah penting. Naturefarm adalah salah satu tempat untuk mengolahnya.  Kedua bagian tersebut diolah dan dimanfaatkan sebagai produk kesehatan yang biasa disebut Tepung Mata Beras. Saat ini tidaklah sulit untuk mendapatkan produk Tepung Mata Beras. Sudah ada berberapa tempat penyedia produk yang sangat tinggi proteinnya dan berguna bagi kesehatan ini. 



Majalah Holistu

Mempromosikan kehidupan sehat holistic melalui artikel-artikel sederhana (yang di-review oleh ahlinya) maupun promosi-promosi yang bersifat penyuluhan, eksibisi, seminar-seminar dan konvensi.

No comments:

Post a Comment