Sering Terlalu Lama Duduk Memiliki Efek Negatif | Holistu
Rated 1/5 based on 4 customer reviews
Sering Terlalu Lama Duduk Memiliki Efek Negatif
1/ 5
by

Sering Terlalu Lama Duduk Memiliki Efek Negatif



Kegiatan yang padat di depan komputer atau keasyikan menonton televisi dapat membuat lupa bahwa telah duduk berjam-jam lamanya. Jika dilakukan sesekali saja atau diimbangi dengan berolahraga, mungkin duduk terlalu lama tidak akan berpengaruh bagi kesehatan. Tetapi jika menjadi kebiasaan dan sampai mengabaikan berolahraga, maka sering duduk berlama-lama akan berdampak tidak baik bagi kesehatan tubuh.
Penelitian menyebutkan keseringan duduk terlalu lama dapat menyebabkan risiko terserang penyakit jantung. Hal ini disebabkan tubuh akan membakar lemak dan membuang kolesterol jahat sangat sedikit ketika berlama-lama duduk, kadar lemak serta kolesterol jahat pun meningkat / meninggi. Situasi yang tentunya rawan terserang penyakit jantung.
Duduk terlalu lama juga bisa mengakibatkan gangguan otot, sakit punggung, nyeri pinggang, pinggul, dan sakit leher. Kurangnya aktivitas saat duduk terlalu lama membuat otot jarang digunakan, ditambah lagi tekanan terus menerus di areal pinggul, hal ini memicu gangguan otot dan mengurangi fleksibilitas / kinerja otot. Tekanan dan gangguan pada otot akan menimbulkan sakit dan nyeri sekitar punggung, pinggang juga leher.
Dampak negatif lain sering duduk berlama-lama adalah sirkulasi peredaran darah yang tidak lancar. Efeknya proses metabolisme tubuh menjadi tidak optimal, situasi yang dapat membuat merosotnya kinerja organ, menurunnya sistem kekebalan tubuh, berisiko terserang darah tinggi, dan diabetes. Pada jangka panjang, kebiasaan terlalu lama duduk bisa menimbulkan gangguan saraf, rasa ketidaknyamanan dan mati rasa dalam aspek psikologis memungkinkan terjadinya depresi.


Majalah Holistu

Mempromosikan kehidupan sehat holistic melalui artikel-artikel sederhana (yang di-review oleh ahlinya) maupun promosi-promosi yang bersifat penyuluhan, eksibisi, seminar-seminar dan konvensi.

No comments:

Post a Comment